Sederet Simpati Untuk Milito

Milito cedera parah saat di Liga Eropa @ AFP

Al-Amin Sport -  Diego Milito dihantam cedera lutut parah yang bakal memaksanya absen cukup lama, hingga berbulan-bulan. Sederet simpati untuk striker Internazionale itu pun bermunculan. Tak terkecuali, dari kubu rival sekota, AC Milan.

Milito mengalami cedera tersebut saat memperkuat Inter dalam partai leg pertama babak 32 besar Liga Europa melawan CFR Cluj, Jumat (15/2), di Giuseppe Meazza. Cederanya tidak biasa, bahkan bisa dibilang sangat parah. Rekan Milito, Fredy Guarin, menyaksikan sendiri bagaimana veteran 33 tahun asal Argentina itu terjatuh di lapangan.

"Saya melihat ekspresi kesakitan pada wajahnya, dan saya langsung tahu kalau itu sangat serius," ujar Guarin seperti dikutip Football Italia.

Milito harus menjalani operasi. Ada yang mengatakan Milito bakal absen selama enam sampai sembilan bulan ke depan, bahkan ada juga yang menilai bahwa ini adalah akhir dari kariernya sebagai seorang pesepakbola.

Mengesampingkan sejenak rivalitas yang ada, kubu Milan pun menyampaikan rasa simpati mereka terhadap Milito.

"Kami semua di Milan turut bersedih atas cedera yang menimpa Diego Milito," tulis Rossoneri di situs resminya.

"Diego Milito adalah juara sejati dan lawan yang luar biasa dalam banyak pertemuan. Kami berharap bisa segera melihatnya lagi di atas lapangan," lanjut pernyataan tersebut.

Tak hanya Milan yang menyampaikan simpati untuk Milito. Salah satu penggawa Milan, Stephan El Shaarawy, serta eks pemain Parma,Cristiano Lucarelli, juga menyuarakan simpati serta dukungan untuknya. (foti/bola)

Simpati Stephan El Sharaawy

Striker Milan Stephan El Shaarawy mendoakan agar Diego Milito segera sembuh dari cederanya.

Lewat halaman Facebook-nya, El Shaarawy menulis: "Saya ingin mendoakan Diego Milito agar sukses (dengan operasinya)."

"Anda adalah juara sejati dan saya berharap Anda bisa segera kembali ke lapangan!" pungkasnya.

Simpati Lucarelli

Cristiano Lucarelli, yang kini menjabat pelatih Allievi Nazionale (tim U-17) Parma, menyuarakan dukungan untuk Diego Milito. Lucarelli, 37, berkaca pada pengalamannya sendiri ketika masih aktif bermain.

"Saya rasa ini bukan akhir dari Milito," kata Lucarelli kepada Calcio News 24.

"Di usia 35, saya mengalami cedera lutut yang sangat serius, tapi saya bisa pulih dalam waktu tiga bulan," imbuhnya.

Menurut eks striker Napoli, Parma dan Valencia itu, semua bergantung pada kemauan Milito sendiri untuk sembuh. Dia yakin Milito sanggup melewati masa-masa sulit ini.

"Keinginan sembuh pemain yang bersangkutan sangatlah penting. Milito pasti punya motivasi untuk itu," lanjut Lucarelli.

"Ini merupakan momen yang sulit, tak perlu diragukan lagi. Saya mendoakan yang terbaik untuk Diego, karena dia adalah pemain hebat dan Inter membutuhkannya," pungkas mantan penyerang timnas Italia tersebut.